Jadiberkah.com – Salah satu faktor penyebab menurunnya produktivitas hasil pertanian kelapa sawit adalah rusaknya tanaman yang disebabkan oleh hama penyakit. Biasanya hama terdiri dari serangga dan juga jenis ulat-ulatan yang menyerang bagian daun.

Setiap hama sawit memiliki karakteristik berbeda, anda sebagai petani perlu mengetahui penanganan yang tepat untuk menanggulangi serangan hama tersebut.

Lalu, sebetulnya spesies apa saja yang dikategorikan sebagai hama bagi tanaman kelapa sawit?. Dalam artikel ini kita akan membahasnya agar anda dapat lebih waspada jika mereka terlihat di sekitar pepohonan sawit anda.

Apa Saja Jenis Hama yang Berbahaya untuk Tanaman Sawit?

 

1. Kumbang Oryctes rhinoceros

Salah satu hama yang dapat mengganggu tanaman sawit yang satu ini adalah Kumbang Oryctes rhinoceros. Ini adalah jenis hama yang cukup membahayakan bagi tanaman tersebut, khususnya untuk tanaman yang masih muda. Karena hama ini dapat menyebabkan tanaman mati ketika mulai membusuk akibat jika hama telah sampai pada titik tumbuhnya.

Oleh sebab itu, penting sekali bagi anda untuk mengatasi hal tersebut. Anda dapat menjaga kebersihan kebun dengan membuang  dan membakar sampah-sampah dan kotoran di area tanaman sawit dengan tujuan agar larva hama mati.

 

 

2. Penggerek Tandan Buah

Ketika tanaman sawit masih berusia muda, yakni kurang lebih sekitar 4 tahunan. Maka pastikan bahwa anda dapat menjaganya dengan baik. Sebab, tanaman sawit yang masih muda rentan diserang oleh hama, salah satunya yaitu Penggerek Tandan Buah.

Hama yang satu ini menyerang tanaman dengan cara meletakkan telurnya pada tandan buah. Jika telur tersebut sudah menetas, maka larva atau ulatnya akan melubangi buah kelapa sawit. Tentu ini adalah hal yang sangat merugikan bagi anda sebagai orang yang membangun bisnis kelapa sawit.

Karena larva atau ulat yang melubangi kelapa sawit dapat memakan bunga, baik yang jantan maupun betina. Sehingga bunga yang diserang oleh ulat tersebut akan gugur, dan ketika ulat menggerek buahnya maka buah kelapa sawit akan rontok dan tidak berkembang dengan baik.

3. Tungau Merah

Hama selanjutnya yang juga berbahaya bagi tanaman sawit adalah Tungau merah. Tungau merah ini biasa disebut dengan Oligonychus yang menyerang bagian daun pada tanaman sawit. Hama jenis ini perlu diwaspadai ketika musim kemarau atau cuaca dalam keadaan panas.

Karena di waktu itulah hama yang satu ini dapat hidup dengan berkembang pesat serta juga dapat berbahaya bagi tanaman sawit. Dengan berukuran sekitar 0,5 mm, tungau merah ini hidup di sepanjang tulang anak daun dan sambil mengisap cairan daun pada tanaman sawit.

Hal tersebut yang menyebabkan warna daun seketika berubah menjadi warna yang mengkilat dan berwarna kecoklatan. Maka dari itu, anda perlu memperhatikan tanaman sawit dengan baik dan perlu waspada dengan hama Tungau Merah. Bisa dikatakan bahwa Tungau Merah ini cukup berbahaya karena pada musim persemaian dapat mengakibatkan rusaknya bibit.

4. Nematoda Rhadinaphelenchus cocophilus

Selain Tungau Mera, nyatanya Nematoda Rhadinaphelenchus cocophilus adalah jenis hama yang juga berbahaya untuk tanaman sawit. Daun pada tanaman sawit yang berwarna cerah dan segar berubah warna dan mengering hanya karena disebabkan oleh hama jenis ini. Sehingga hal tersebut dapat berpengaruh pada tanamannya.

Sementara untuk mengatasinya anda perlu memberikan racun dengan natrium arsenit. Hal ini bertujuan agar dapat memberantas sumber infeksi. Dengan begitu anda dapat membakarnya ketika tanaman sudah mati.

Semoga bermanfaat.