Jadiberkah.com – Sebagian dari anda mungkin merasa asing atau menganggap remeh tanaman bernama Porang. Padahal tanaman ini memiliki nilai ekonomis tinggi dan juga berkhasiat sebagai obat-obatan.

Selain mudah ditemukan, tanaman porang juga ternyata mudah sekali ditanam atau di budidayakan. Tanaman ini dapat  ditanam di area terbatas. Bahkan porang dapat ditanam di sela-sela tanaman lain seperti misalnya pepohonan sawit atau pepohonan karet.

Untuk anda yang penasaran dengan porang. Dalam artikel ini kita akan membahas tentang porang, mulai dari apa itu porang sampai jenis jenis tanaman porang. Mari kita simak di bawah ini !

Apa Itu Tanaman Porang dan Apa Saja Jenisnya ?

 

Tanaman porang ini merupakan salah satu jenis tanaman liar yang di sini merupakan penghasil umbi. Tanaman ini berguna dan berfungsi digunakan sebagai salah satu bahan obat, bahan makanan ataupun bahan baku untuk sebuah industri.

Kandungan yang paling banyak di gunakan pada tanaman porang yaitu kandungan berupa glukomanan. Kandungan tersebut terdapat pada umbi tanaman porang. Glukomanan memiliki bentuk menyerupai tepung serta bersifat seperti serat alami.

Bentuk dari tepung glukomanan sangat mudah untuk dilarutkan di dalam air. Tanaman porang mampu tumbuh dengan subur ketika ditanam pada ketinggian 100 meter hingga 600 meter di atas permukaan laut. Umumya jenis tanaman porang ini memerlukan area yang teduh dari pohon-pohon lain. Seperti mahoni dan pohon jati, supaya dapat tumbuh lebih baik.

Itulah alasannya mengapa tanaman porang yang satu ini merupakan tanaman yang sangat cocok untuk ditanam disekitar lahan hutan liar yang masih banyak ditumbuhi oleh pepohonan besar. Selain tanaman tersebut sengaja ditanam dan dibudidayakan oleh banyak orang. Namun, tanaman tersebut juga bisa Anda temukan di wilayah hutan-hutan liar.

Anda bisa menemukan tanaman tersebut di bagian tepi hutan, semak belukar ataupun pekarangan desa yang masih banyak ditemukan pohon besar. Tanaman porang itu sendiri memiliki setidaknya 80 jenis yang mana semuanya masuk dalam keluarga tanaman iles-iles.

Sekalipun tanaman tersebar di banyak wilayah negara, tapi porang paling banyak ditemukan di beberapa daerah Indonesia. Berikut ini adalah beberapa jenis tanaman porang yang paling banyak ditemukan di Negara Indonesia, antara lain yakni :

1. Amorphophallus campanulatus
2. Amorphophallus oncophyllus
3. Amorphophallus decus silvae
4. Amorphophallus spectabilis
5. Amorphophallus variabilis
6. Amorphophallus muelleri
7. Amorphophallus titanum

Jenis tanaman porang yang umum dipakai sebagai bahan baku untuk membuat makanan yaitu jenis Amorphophallus campanulatus, Amorphophallus variabilis, dan Amorphophallus oncophyllus.  Sedangkan Amorphophallus campanulatus itu sendiri seringkali dikenal dengan sebutan suweg.

Tak heran jika banyak orang yang hingga saat ini masih sulit untuk membedakan antara tanaman suweg dengan tanaman porang yang satu ini. Karena sekilas memang bentuk kedua tanaman tersebut hampir sama dan mirip. Kedua tanaman ini memang masih berada dalam satu marga, tapi di antara keduanya memiliki banyak sekali perbedaan.

Perbedaan tersebut utamanya bisa terlihat pada bagian batang, yang mana bagian daun serta bentuk dari ubinya. Sementara untuk tanaman suweg memiliki daun yang bentuknya kecil serta batang yang penuh dengan duri-duri kasar.

Warna umbi dari tanaman suweg ini memiliki warna putih serta di area permukaannya penuh dengan bintil serta tidak memiliki kandungan glukomanan seperti halnya pada tanaman porang. Akan tetapi, jika dilihat dari ciri-cirinya, tentu sangat berbeda sekali dengan ciri-ciri tanaman porang.