Jadiberkah.com – Ayam adalah jenis hewan unggas yang memiliki prospek menjanjikan dalam sebuah usaha. Bahkan ayam sendiri tidak hanya telurnya saja yang laris di pasaran, melainkan daging dari hewan unggas yang satu ini juga memiliki jumlah peminat yang cukup banyak, bahkan bisa dibilang rata-rata masyarakat menyukainya karena bisa dijadikan makanan olahan yang bergizi dan nikmat.

Beternak ayam pedaging atau yang biasa dikenal sebagai ayam broiler, memang menjadi pilihan yang paling tepat untuk Anda yang hendak mencoba hal baru dengan berwirausaha. Bukan karena umur panennya yang cepat, melainkan ayam broiler sendiri sangat laris manis dibeli para pembeli karena rasanya yang lezat dan kaya akan kandungan gizi serta kelembutan dari daging ayamnya pun sangat lembut sekali. Namun, akan sangat disayangkan ada banyak sekali keluhan yang paling sering menghampiri para peternak baru, baik dari ayamnya yang mudah sakit, mudah terkena penyakit dan kualitas pakan yang rendah.

Tetapi, jika Anda ingin terjun dalam berwirausaha ternak ayam pedaging namun khawatir akan hal-hal yang beresiko seperti yang disebutkan sebelumnya. Maka kami akan memberikan sedikit penjelasan terkait semua permasalahan tersebut dan bagaimana cara mengobatinya. Langsung saja kita simak apa saja Jenis Penyakit Ayam Pedaging dan Pengobatannya yang harus cepat ditangani!

Jenis Penyakit Ayam Pedaging Dan Pengobatannya yang Harus diPerhatikan 

1.  Newcastle Disease

New Casstle Diseae atau yang dikenal dengan Tetelo merupakan penyakit yang disebabkan karena virus paramyxo. Virus ini menyerang berbagai organ-organ ayam yang diantaranya pernafasan, pencernaan, saraf sehingga menghambat pertumbuhan.

Tanda-tanda: Tanda-tanda yang ditimbulkan adalah, lesu, tidak mau makan, batuk-batuk, susah bernafas, sering mengantuk dan kotoran yang berwarna hijau kecenderungan putih.

Pengobatan: Pengobatan atau pencegahan penyakit ini antara lain adalah dengan memisahkan ayam sakit dengan ayam yang sehat agar tidak tertular, memberikan vaksin yang tepat dan menjaga kebersihkan lingkungan dan kandang.

2. Pullorum 

Pullorum atau yang dikenal dengan bahasa umumnya diare kapur ialah jenis penyakit yang menular dengan disebabkannya bacteria salmonella pullorum.

Tanda-tanda: Ciri ayam yang terjangkit penyakit ini antara lain adalah, pada saat mengeluarkan kotoran yang  berwarna putih dan lama-kelamaan berubah menjadi serbuk kapur. Gejala lainnya adalah, sayap-sayap mengkerut, tidak mau makan dan susah bernafas.

Pengobatan: Untuk pengobatan atau pencegahannya bisa dilakukan dengan menjaga kebersihan kandang dan lingkungan serta memberikan ayam obat-obatan yang mengandung Hormonik, POC dan Viterna.

3. Flu Burung 

Flu Burung atau yang dikenal dengan Avian Influenza merupakan penyakit yang disebabkan oleh adanya virus bertipe A dari kelompok Orthomyxoviridae. Penyakit ini pun dapat menyebabkan kematian dan menular kepada manusia.

Tanda-tanda: Bersin, batuk terdapat cairan di mata, hidung, pial, jengger dan kulit perut yang berwarna biru serta mengalami diare dan wabah kematian ayam meningkat.

Pengobatan: Flu burung sendiri dapat dicegah dengan cara memberikan vaksinasi, disposal, peningkatan biosekuriti dan dekontaminasi pakan.

4. Gumboro 

Gumboro merupakan penyakit yang cukup berbahaya pasalnya ia dapat menyerang sistem kekebalan tubuh pada unggas. Penyakit ini bisa berakibat fatal yakni kematian bagi unggas.

Tanda-tanda: Penyakit ini sendiri menyerang titik-titik seperti fibrikus dan thymus yang mana bagian ini adalah bagian penting dari sistem kekebalan tubuh. Kalau sudah menyebar pada tubuh ayam, maka antibody ayam tidak terbentuk sehingga menyerang sistem kekebalan.

Pengobatan: Penyakit ini pun dapat dicegah dengan pemberian vaksin yang rutin dan tepat sebagai bentuk pencegahan pertama.

Nah, jadi itulah beberapa penyakit ayam dan cara penangannya yang tepat untuk diperhatikan. Jadi, sekarang tidak perlu cemas atau khawatir lagi ya karena sudah ada cara tepat untuk penanganan pertama.