Artikel | Sering kita mendengar istilah kata “mumpung” terucap dengan suatu kebanggan tersendiri mengucap bahkan sudah bisa dikategorikan latah,Mengapa saya bilang hati hati dengan istilah kata mumpung..?Banyak anak anak sekarang yang masih berjiwa muda latah dengan istilah kata mumpung dan seolah tidak ada kata lain selain kata mumpung,apakah bila ditanya seseorang jawaban yanbg paling tepat dengan istilah kata mumpung,menurut saya tidak …! karena apa ..?semua tergantung kondisi saja kata mumpung itu ada,misal  penggunaan kata mumpung pada anak muda yang lagi trend:

1. Mumpung belum nikah puas puasin jalan jalan,menurut saya dengan kalimat seperti ini sangat disayangkan mereka mensugestikan seolah jalan jalan kok pada saat belum nikah saja,berarti kalo sudah nikah terus punya anak sudah tidak bisa jalan jalan lagi,sungguh kasian ya..
2. Beli ini itu ga papa mumpung belum nikah,lah ini juga sama saya membaca kalimat ini mereka mensugestikan seolah olah nanti setelah menikah nanti punya anak sudah tidak bisa membeli ini itu lagi,loh ko kasan banget ya…

Tapi kenapa tidak demikian Misal:

1. Mumpung masih muda belum nikah kita nabung dulu,nah ini baru tepat penggunaanya,dan kalimat seperti ini bisa dikategorikan sebuah doa,mereka berdoa agar kedepan masa tua nanti agar bisa hidup lebih indah bersama keluarga.
2. Mumpung masih muda merintis usaha,nah ini juga bisa dia artikan sebuah doa semoga nanti dimasa tua tidak baru lagi merintis sebuah usaha tapi sudah punya usaha dan menjadi pengusaha dimasa tua.

jadi menurut saya istilah kata mumpung itu sangat dekat dengan sugesti yang ada pada dalam diri kita yang bisa dijadikan sebuah doa yang tidak secara langsung,semoga bermanfaat dan dapat dijadikan kontrol dan koreksi diri kita untuk menjadi lebih baik.bila teman teman ingin bertanya bisa mengisi di kolom komentar dibawah ini