Kerak Telor street vendors are cooking orders for visitors traveling around Taman Fatahillah, Kota Tua, West Jakarta on Christmas Eve.
Jadiberkah.com – Banyak yang masih bingung dengan perbedaan asongan dan kaki lima. Ada yang menyatakan keduanya sama dan banyak juga yang menganggap keduanya berbeda. Tentu sedikitnya akan membuat bingung orang yang belum paham dan dapat membedakannya.
Sebenarnya apa sih yang membedakan antara pedagang asongan dan pedagang kaki lima? Apakah hanya namanya saja yang berbeda atau ada hal lainnya? Daripada pusing, yuk mari kita simak ulasan di bawah ini!
Dilihat dari pengertiannya, menurut KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) edisi ke V asongan adalah barang dagangan yang diasongkan. Masih menurut KBBI V kata asong sendiri memiliki makna jual dengan cara menyodor-nyodorkan ke calon konsumen.
Dari sini bisa disimpulkan bahwa yang dinamakan pedagang asongan adalah pedagang yang menjajakan jualannya dengan cara menawarkan atau mengajukan, bisa kita sebut sebagai menyodorkan dagangan kepada pembeli.
Pedagang asongan tidak memiliki tempat yang tetap untuk berjualan. Barang dagangan yang dijajakan pun biasanya hasil dari mengambil atau bermitra dengan pedagang besar.
Tempat yang mudah untuk menemui pedagang asongan adalah terminal, stasiun, di dalam kereta, di dalam bus, lampu merah, dan tempat-tempat yang banyak orang lalu lalang lainnya.
Jika kita menilik dari sejarahnya, pedagang kaki lima berawal dari zaman kolonial Belanda. Di mana pada waktu itu pemerintah belanda mengharuskan untuk membangun akses jalan untuk pejalan kaki di setiap jalan raya. Lebar yang diharuskan untuk pejalan kaki ini adalah 5 kaki atau sekitar satu setengah meter. Nah dari sanalah muncul istilah untuk pedagang di akses pejalan kaki ini dengan sebutan Kaki Lima.
Berbeda dengan pedagang asongan yang tidak punya tempat tetap, pedagang kaki lima memiliki lapak dagangan. Perbedaan pedagang asongan dan kaki lima terletak pada tempat dan posisi jualannya. Biasanya bertempat di trotoar jalan atau tempat-tempat yang biasa dilewati pejalan kaki.
Ternyata ada perbedaan besar antara pedagang asongan dan pedagang kaki lima. Perbedaan asongan dan kaki lima ini tidak lepas dari cara menawarkan dagangannya. Keduanya bisa ditemui pada tempat yang ramai dilalui orang-orang.
Leave a Comment