Untuk cara menebar benih anda bisa lakukan dengan cara penyesuaian iklim,caranya anda bisa lakukan benih ikan lele dimasukan pada ember atau plastik lalu masukan kedalam kolam dan biarkan kurang lebih sampai 15 menit agar bibit ikan
Jadiberkah.com – ikan lele siapa sih yang gak kenal dengan jenis ikan satu ini.
Ikan lele sekarang mempunyai banyak peminat dari pasaran,karena itu membudidayakan ikan lele adalah salah satu peluang bisnis yang sangat menguntungan.kita tahu bahwa hampir disetiap kota dan wilayah di indonesia pasti ada dan banyak kita temukan warung pingir jalan atau restoran yang menjual pecel lele.ini adalah salah satu bukti bahwa ikan lele kini dari tahun ketahun selalu meningkat dari berbagai kalangan.
Kita bisa mengambil peluang ternak lele menjadi salah satu bisnis yang menguntungkan dan menggiurkan.buat anda yang berada di kampung atau di desa tentu hal ini sangat cocok dan tepat untuk membudidayakan lele ini,karena apa..?didaerah perkampungan masih kita jumpai tanah kosong atau sawah sawah sebagai kolam ternak lele nantinya,selain itu untuk biaya sewa tanah pun masih terbilang cukup murah sehingga kita bisa menekan biaya pengeluaran dan kita bisa bisa mendapatkan keuntungan yang semaksimal mungkin dari bisnis budidaya beternak lele.
Perlu diketahui teman teman semua dimanapun anda berada bahwa ikan lele termasuk ikan yang mampu bertahan hidup di berbagai keadaan walaupun keadaan padat volume bibit ikan juga ikan lele ini mampu bertahan hidup.bukan Cuma itu lele juga termasuk gampang dalam massalah pakan juga air,ikan lele termasuk ikan pemakan segalanya baik daging,tumbuhandan jenis makanan lainya.dengan karakter ikan lele seperti itu kita dapat sangat menguntungkan bila dilakukan secara intensif.
Perlu diketahui,dalam bdidaya lele ini ada dua tahapan yaitu tahap pembenihan dan tahap pembesaran,dimana tahap pembenihan adalah tahap dimana kita bisa menghasilkan bibit berkualitas ikan lele itu tersendiri. Sedangkan tahap pembesaran dimana bagaiman kita bisa menghasilkan ikan lele siap panen untuk di konsumsi.
Untuk berternak ikan lele agar dapat menguntungkan perlu tahapan tahapan sebagai berikut diataranya mulai:
KOLAM
Sebelum anda memulai budidaya ikan lele,yang perlu dipersipkan adalah kolam,ada beberapa tipe kolam yang masing masing mempunyai kelebihan dan kekurangan yang perlu anda ketahui agar kita bisa meng estimasi biaya pengeluaran dan tenaga perlu kita ketahu letak tempat kolam itu sendiri.
Tipe kolam yang biasa digunakan para peternak ikan lele biasanya diantaranya kolam tanh,kolam terpal,kolam semen,kolam jaring apung dan keramba dan yang paling sering digunakan adalah kolam tanah dan mari kita bahas sebagai berikut:
Sebelum anda menebarkan ikan benih pada kolam sebaiknya anda lakukan proses pengeringan kolam,dan biasanya membutuhkan waktu sekitar 7 hari dan biasanya ditandai dengan tanah yang mulai retak retak dan keadaan tersebut sudah bisa dianggap kering.
Perlu diketahui sobat jadiberkah.com proses pengeringan dilakukan untuk mecegah adanya bibit penyakit yang nantinya akan mengganggu pertumbuhan ikan lele itu sendiri.dengan dilakukan pengeringan kolam terlebih dahulu diharapkan bisa meminimalisir mikroba dan mikroorganisme dan patogen mati.setelah proses pengeringan sudah cukup selanjutnya anda bisa lakukan pencangkulan pada dasar kolam guna untuk mengembalikan sifat tanah kembali gembur dan menghilangkan gas beracun saat selama proses pengeringan.bila saat pembajakan atau pencangkulan dasar kolam,bila ditemukan bekas lumpur tanah berwarna hitam sebaiknya angkat keluar atau dibuang karena lumpur tanah yang berwarna hitam biasanya menyimpan gas beracun seperti anmonia dan hidrogen sulfida
Perlu diketahui sobat jadiberkah.com ,proses pengapran dilakukan untuk membrantas kuman kuman atau mikro dan patogen yang ada dalam kolam,untuk jenis kapur itu sendiri adalah kapur dolomit atau kapur tohor.anda bisa lakukan proses pengapuran dengan cara ditepar pada kolam higga merata biarkan kapur merata pada permukaaan tanah,utuk dosis penapuran itu sendiri biasanya diperlukan dosis sampai 250 – 750 gram permeter persegi dan tergabtung denan keasamaan tanah itu sendiri,dan semakin asam kandungan dalam tanah makan semakin banyak kapur yang dibutuhkan.
Selanjutnya adalah proses pemupukan,anda bisa gunakan pupuk organik dan ditambah urea dan TSP,perlu diketahui pupuk organik biasanya yang digunakan adalah ompos atau pupuk kandang,mungkin teman teman bisa temukan pupuk tersebut dengan mudah,ada bisa dosis kira kira 250- 500 gram permeter persegi.dan ditambahkan pupuk urea dan TSP masing masing kuang lebih 15 gram dan 10 gram.proses ini dimaksudkan agar bisa menambah nutrisi pada biota air seperti fitoplankton dan cacing dan hewan tersebut termasuk makanan alami yang ikan lele bisa dapatkan tanpa harus menunggu pakan yang kita berikan.
Perlu diketahui untuk budidaya ikan lele tersebut biasanya dibutuhkan air pada kolam ikan lele sekitar 120 cm,untuk proses pengisian air dilakukan secara bertahap sekitar 30 – 40 cm setelah dilakukan pemupukan dan biarkan air kolam tersinari matahari kurang lebih selama 1 miggu maka air akan berubah warna menjadi kehijauan karena akolam sudah ditumbuhi biota fitoplankton dan cacing.
Setelah dibiarkan satu minggu lalu anda bisa tebarkan benih ikan dan lakukan penambahan air secara berkala.
Budidaya ikan lele,dalam proses memilih benih ikan lele sangat penting dan memepengaruhi proses tumbuhnya ikan lele,maka dari itua anda bisa memilih bibit ikan lele yang benar benar bagus misal anda bisa membelibibit ikan lele yang jelas bagus adalah bibit ikan lele sangkuriang yang dikembangkan oleh BBPAT sukabumi.perlu diketahui bbit ikan lele sangkuriang merupakan pengembangan budidaya ikan lele dumbu.
Benih ikan lele diharapakan benih yang ditebar adalah benih yang benar sehat terhindar dari penyakit,ciri ciri benih ikan lele yang sehat adalah gerakanya lincah dan tidak cacat,gerakan renangnya normal dan tidak ada cacat pada tubuh ikan lele tersebut.selain itu i bibit ika lele yang bagus adalah ikan lele yang mampu berenang melawan arus.
Untuk ukuran benih ikan lele biasanya mempunyai panjang sekitar 5-7 cm dan untuk jangka waktu pemelihaaraan 2,5 sampai 3,5 bulan maka ikan lele sudah termasuk ikan yang sudah bisa dikonsumsi.
Untuk cara menebar benih anda bisa lakukan dengan cara penyesuaian iklim,caranya anda bisa lakukan benih ikan lele dimasukan pada ember atau plastik lalu masukan kedalam kolam dan biarkan kurang lebih sampai 15 menit agar bibit ikan dapat menyesuaikan suhu air kolam.lalu lepaskan benih ikan lele dengan cara benih ikan lele keluar sendiri agar benih ikan tidak stres.
Tebarkan benih iklan sekitar 400 ekor permeter persegi perlu diketahi tinggi air tidak boleh melebihi 40 cm guna bibit ikan lele mampu turun keawah untuk mengabil makanan pada dasar kolam.
Untuk kapasitas kolam biasanya asumsi kedalaman kolam 1,5 meter maka kepadatan bibit ikan lele dianjurkan antara kisaran 200-400 ekor meter persegi.saya contohkan misl bila kolam berukuran 3×4 meter maka jumlah bibit ikanya adalah (3×4)x 200 =2400 ekor bibit ikan lele.dan maksimal (3×4)x400 ekor = 4800 ekor bibit ikan lele.
Perlu diketahui untuk pakan bibit ikan lele anda bisa gunakan food convertion ratio (FTR) lebih kecil dari satu,semakin kecil nilai FCR nya maka semakin bagus.untuk bisa mendapatkan hasil panen yang bagus anda bisa memberikan makan yang berimbang antara makan utama dan makan tambahan alternatif lainya.
Perlu diketahui teman teman semua,untuk pakan ikan lele ini banyak dibutuhkan makanan yang megandung protein hewani,untuk kandungan makanan ikan lele sendiri basanya adalah protein sekitar 30% dan lemak 4 – 16 % dan karbohidrat 15- 20 persen.bila anda membeli makanan di toko seperti foor perhatikan kandungan nutrisi dan ingat jangan sampai pakan tersebut sudah kadaluarsa maka akan menghambat pertumbuhan ikan lele itu sendiri.
Untuk jadwal pemberian pakan anda bisa kasih pakan 4-5 kali seharidan bisa anda lakukan pemberian makan pada waktu pagi,siang ,sore dan malam hari.semakin anda kasih pakan maka akan semakin cepat perteumbuhan ikan lele itu sendir
Untuk pemberian makanan tambahan untuk menekan anggaran biaya pakan,anda bisa menambahkan pakan dengan ikan rucah,ikan rucah merupakan ikan hasil tangkapan ikan laut yang tidak laak untuk di konsumsi atau bisa juga menggunakan ampas tahu,keong mas ,limbah ayam.perlu dingingat dalam bididaya ikan lele dalam masalah pakan yaitu jangan sampai telat pakan.
Untuk mendapatkan hasil lele yang baik perlu diperhatikan kualitas air dan kuantitas airnya yang terus dan selalu dijaga,awasi kualitas air dari tibunan sisa sisa makan yang tertimbun di dasar air karena bisa mengasilkan gas amonia atau hidrogen sulfida dengan adanya bau busuk.
Bila sekiranya air sudah mulai bau busuk sebaiknya anda bisa lakukan pembuanga air sepertiga air lalu ganti air dengan yang baru.
Masa panen ikan lele biasanya bila mencapai 9-12 ekor perkilo biasanya membutuhkan waktu sekitar 2,5 sampai 3,5 bulan siap panen dan kira kira ukuran ikan lele mencapai 5 – 7 cmu,perlu di ketahui bila pada saat mau di panen di usahakan lele jangan di kasih pakan agar tidak buang kotoran pada saat di angkut.
Itu saja dari saya semoga bermanfaat,dan semoga anda bisa menekuni budidaya ikan lele dengan sukses dan barokah,amin
Sumber referensi: alam tani.com.
Panen budidaya ikan lele
Ikan lele bisa dipanen setelah mencapai ukuran 9-12 ekor per kg. Ukuran sebesar itu bisa dicapai dalam tempo 2,5-3,5 bulan dari benih berukuran 5-7 cm. Berbeda dengan konsumsi domestik, ikan lele untuk tujuan ekspor biasanya mencapai ukuran 500 gram per ekor.
Satu hari (24 jam) sebelum panen, sebaiknya ikan lele tidak diberi pakan agar tidak buang kotoran saat diangkut. Pada saat ikan lele dipanen lakukan sortasi untuk misahkan lele berdasarkan ukurannya. Pemisahan ukuran berdampak pada harga. Ikan lele yang sudah disortasi berdasarkan ukuran akan meningkatkan pendapatan bagi peternak.
Leave a Comment